lampung.tribratanews.com Bandar Lampung – Polresta Bandar Lampung terus memperketat pengamanan logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang disimpan di gudang Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bandar Lampung, Minggu (13/10/2024).
Upaya ini dilakukan untuk memastikan seluruh proses distribusi dan penyimpanan logistik pilkada berjalan aman dan lancar, mengingat tahap pemungutan suara yang semakin dekat.
Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Abdul Waras,S.I.K, mengatakan bahwa pengamanan dilakukan secara ketat selama 24 jam oleh personel kepolisian yang ditempatkan di gudang KPU.
"Kami telah menempatkan personel di beberapa titik strategis, baik di dalam maupun di sekitar gudang, untuk mengamankan logistik pilkada, termasuk surat suara dan perlengkapan pemilu lainnya. Ini langkah penting untuk memastikan tidak ada gangguan atau sabotase terhadap proses pemilu," ujar Kombes Pol Abdul Waras.
Selain pengawasan fisik di gudang, pihak kepolisian juga melakukan patroli rutin di sekitar kawasan tersebut guna mengantisipasi adanya ancaman keamanan atau aksi sabotase. Polisi juga bekerja sama dengan pihak KPU untuk memastikan standar keamanan yang diterapkan sesuai prosedur.
Sementara itu, Ketua KPU Bandar Lampung, Deddy Triadi, menyampaikan terima kasih atas dukungan penuh dari pihak kepolisian dalam mengawal logistik Pilkada.
"Keamanan logistik merupakan hal yang sangat krusial untuk menjamin kelancaran proses Pilkada. Kami merasa tenang dengan adanya pengawalan ketat dari polisi," kata Deddy.
Ia juga memastikan bahwa distribusi logistik ke seluruh TPS di Bandar Lampung akan diawasi dengan ketat, mulai dari pengemasan hingga pengiriman, agar tidak ada kecurangan atau penyimpangan yang terjadi.
Pengamanan logistik Pilkada ini merupakan bagian dari rangkaian pengamanan menjelang hari pemungutan suara yang dijadwalkan berlangsung pada November mendatang. Dengan adanya pengawalan ketat dari pihak kepolisian, diharapkan seluruh tahapan Pilkada di Bandar Lampung dapat berjalan aman, lancar, dan tertib tanpa gangguan.(*)